Langsung ke konten utama

Rindu

Ku tuangkan sedikit teh
Ku tambah gula secukupnya
Dalam keheningan malam
Ku coba nikmati teh itu
Masih terasa hambar...
Ku tuang madu di antaranya
Dan ku ambil sendok untuk menakarnya
Dalam keheningan malam
Masih belum manis
Mulai ku topangkan tangan pada kepala
Ku pandangi langit yang mulai kelam
Seraya kembali meneguk sang minuman idola
Masih juga terasa tak nikmat...
Aku beranjak dari duduk
Kembali dengan membawa sepotong coklat
Ku celupkan dalam teh
Ternyata
Rasanya masih saja sama
Hambar.....
Apa yang membuat hambar?
Tehkah yang terlalu pekat?
Madukah yang lebih?
Atau terlalu maniskah hingga tak sedap?
Ternyata bukan...
Bukan itu
Aku hanya kehilangan sebuah senyuman
Yang mampu memaniskan segalanya
Ya
Senyuman yang mampu mengalahkan gula, madu dan coklat..
Kemudian....
Hati bertanya
Ini apa?
Apa maksudnya?
Nyatanya aku sedang rindu.....
😊😊😄

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Juanda.. sang "rocker" berhati mulia

Siapa sangka? Seorang pemuda yang penampilannya urak-urakan. Memakai cincin besi sebanyak 6 buah di sisi tangan kanan kirinya, di tambah dengan potongan rambut jigrak keatas menjulang tinggi bagai serabut sapu yang tebal. Kesan yang di salurkan untuknya adalah "cowo gaul". Hehe 😄 Ya.. Juanda. Remaja berusia 22 tahun ini sehari-hari bekerja lewat musik, katanya band etnik, ketika kita mendengar musik dan vokalnya maka telinga agak terasa sedikit perih. Dengan suara vokalisnya sangat melengking membuat kecoa di tepi-tepi kayu lari terbirit-birit mengadu pada Ibunya. Hahaha😀 Namun, profesi tersebut telah ia jalani selama lebih kurang 12 tahun. Band etnik yang di beri nama "Harus Ngetop" ini berjumlah 6 orang anggota. Terdiri dari 1 pemain drum, 1 vokalis, 2 gitaris, 1 pianis, dan 1 pemain gendang tradisional. Lengkap sudah kebahagiaan mereka setiap kali ada undangan untuk tampil. Biasanya mereka di undang ke acara Ulang Tahun anak-anak ataupun...

Ramadhan bagi generasi remaja Muslim

Tak di rencanakan.. Jiwa ingin menulis hari ini, mungkin ini sebatas harapan dan mimpi. Tentang apa? Jelas teman.. Tentang semua yang belum kita pahami, ataukah... Sudah kita pahami, namun belum di jalankan? Sudah paham, namun masih tidak peduli? Hanya hati sendiri yang dapat membisikkan jawabannya.. Saudara... Kembali ke pembahasan sederhana namun sangat di sepelekan. "Aurat"... Masih ada sebagian dari kita yang tak menggubrisnya Ada kalimat yang pernah saya dengar dari seorang remaja.. Ia mengatakan bahwa dalam bulan Ramadhan kita harus menutup aurat, karena membuat dosa dan puasanya batal bagi yang memandang. Demikian penuturannya kepada teman-teman sebayanya. Ya.. Bulan Ramadhan adalah bulan yang istimewa.. Di mana segala doa di ijabah oleh Sang Kuasa. Di mana segala perbuatan ma'ruf di lipatgandakan pahalanya.. Subhanallah wal hamdulillah.. Allahu Akbar. Menyinggung masalah aurat saudaraku Kewajiban menutup aurat dan menjaganya bukanlah hanya pada Ram...

Senyuman

Bismillah.. Sahabat, hari ini akan saya sampaikan sedikit pesan kecil tentang sebuah hal yang sering kita anggap sepele. Tentang sebuah yang terkadang kita lupa untuk melakukannya bahkan tidak menjadikannya budaya. Suatu hari saya ikut ibu belanja di pasar, banyak sekali kerumunan orang di sana sini. Yang datangpun bervariasi, mulai dari orangtua, muda, hingga anak-anak ikut ke pasar. Ini bukan mall teman, ini adalah pasar tradisional. Di mana buah boleh di beli perbiji, dan sayuran boleh di beli perikat. Sekalipun kita membawa uang yang tak seberapa, mereka dengan senang hati menerima tawar-menawar dari kita. Ya, kembali pada fokus pembahasan kita. Senyuman... Sebuah senyuman merupakan muqaddimah pertama yang perlu di budayakan, percayakah Anda? Sebuah survey membuktikan bahwa senyum membuat jiwa lebih muda, ada lagi pendapat yang mengatakan bahwa dengan tersenyum, maka masalah akan pudar bersama indahnya senyuman Anda. Kembali pada pasar, pandangan saya fokus pada seorang ibu berdas...